Lahir di Yogyakarta, 21 Oktober 1972, saat ini tinggal dan bekerja di Balikpapan, Kalimantan Timur. Mulai senang membuat sajak dan cerpen sejak usia 9 tahun. Beberapa kali memenangkan lomba penulisan cerpen dan puisi semasa sekolah di Yogyakarta. Setelah “mati suri” selama beberapa tahun, akhirnya aktif lagi di dunia sastra dengan mulai mempublikasikan beberapa karyanya ke dalam buku antologi bersama puisi dan cerpen. Antara lain di: Dian Sastro For President #3 ( puisi ), Surat putih 3 , Antologi penyair perempuan ( puisi ), Perkawinan Batu , DKJ (puisi), dan Bingkisan Petir, Jaring Penulis Kaltim ( cerpen). Aktif bergiat di Jaring Penulis Kaltim ( JPK ) dan milis milis sastra dan membentuk komunitas sastra di Balikpapan dengan menghimpun grup kongkow kongkow seniman di cafĂ© Bandar Balikpapan setiap sabtu sore. Salah satu puisinya :
Di Kamar 308
( I )
Hening
Hanya lamat lamat suara lambung
Dan dzikir terselubung
Oleh amuk enzim
Yang bah di tubuhku
Ini kota asing
Kenapa musti disini?
Lalu aku teringat pulang
Betapa harum pesing anakku diranjang
Dan alangkah nikmat segala pekerjaan rumah
( II )
petang
matahari sembunyi di kolong lemari
dan bulan tiada benderang
tidurku memang lelap
tapi hati masih begadang
ceritakan padaku
dengan apakah aku akan pulang
nuju rumahMu?
( III)
kerinyit , desah, dan erangku
barangkali tertangkap kameraMu
tapi lihatlah, dengarlah
aku juga masih mengucap syukur
dibalik kemalanganku
gelimang sinar yang tumpah
saat keluar dari pintu
menyiram mukaku
menyiram sujudku
di sajadah yang kasat mata
telah kurasa duka musafir
kurasa manfaat muhabbat
dan kuamini doa sahabat
ditengah sakit
Samarinda, 11 Desember 2005
Di RS H Darjat , kamar 308
Tidak ada komentar:
Posting Komentar